Rabu, 19 Maret 2008

Buah dari Kesabaran


Setahun yang lalu banjir besar melanda negeri ini. Tidak tanggung-tanggung banjir tersebut melanda beberapa daerah yang menurut penghuni daerah tersebut belum pernah kebanjiran. dan yang lebih tragis lagi menewaskan beberapa orang yang terkena musibah banjir tersebut.

Ada banyak opini dari masyarakat bahwa banjir besar kali ini hanya perubahan / pergeseran poros bumi hinga bla..bla..bla..atau ada yang bilang ini akibat keserakahan manusia yang mendirikan bangunan tapi tidak memperdulikan lingkungan hingga air bingung mau ngalir kemana? Ada yang lebih bijak bahwa banjir kali ini adalah teguran akibat perilaku buruk kita sehingga Zat yang maha kuasa memperi peringatan kepada negeri ini.

Saya punya pengalaman menarik mengenai teman saya yang rumahnya kelelep akibat banjir tahun kemarin. Dia pun bilang begitu..” Seumur-umur baru kali ini rumah saya kelelep.”
Akibat dari banjir itu, keluarganya dipulangkan ke kampung halaman, Jawa tengah.Perabotan dirumah yang ikut kelelep dibuang. Sehingga rumahnya jadi plong kosong.
Tapi tidak tampak dari wajah dia ini sedih, marah mencaci musim dan sebagainya. Yang saya tahu dia malah takjub akan musibah ini, seraya berucap “ Kalau Alloh mau berbuat, apa yang tidak mungkin pasti terjadi.” “Lahallawalaakuwwata illabillah.’ Lanjut saya.
Sebelumnya memang teman saya ini sedang menggeluti bisnis selimut. Dia memasarkan produk selimut jepang yang bagus kualitasnya. Dari dia saya juga ikut njualin selimut itu dan setelah banjir, dia malah nekat mborong selimut jepang dan menuhin ruangan kamar bawah dan kamar atas..”Saya malah tambah semangat nehh…”ujarnya sambil tersenyum.
Per 1 Maret kemarin dia resmi resign dari tempat kerjanya dan full menangani bisnis selimut itu. Dan Subhanalloh, bisnisnya berkembang pesat. Area pemasarannya sudah seluruh Indonesia. Waktu saya berkunjung ke rumahnya ahad kemarin, tampak wajah ikhlas dan terima kasihnya pada Alloh Subhanahuwata’ala yang telah memberinya sukses.Dan pelayanan selimut jepangnya sudah online kapanpun anda meminta.Silakan anda tengok situsnya, http://www.hadikuntoro.com

Sesungguhnya musibah dan bencana bila diterima dengan kesabaran dan keikhlasan, maka percayalah bahwa Alloh sangat sangat sayang terhadap hambanya. Sungguh indah perkataan Rosululloh : “ Sungguh takjub perkara seorang muslim, apabila dia ditimpa nikmat dia bersyukur dan bila ditimpa musibah, dia bersabar.Dan keduanya itu adalah baik baginya”. Dan boleh keterpurukan dan musibah negeri karena kita durhaka kepada Alloh dan rosulnya. “ Barangsiapa bersyukur atas nikmat-Ku niscaya akan kutambahkan nikmat-Ku padanya dan barangsiapa kufur ingatlah sesungguhnya azab-Ku amat pedih.”

Semoga bermanfaat

Moestafa.abadi@yahoo.com

Tidak ada komentar: